[DILEMA - "Bahaya Virus Mana" Corona? Korupsi?]
"Bahaya Virus Mana" Corona? Korupsi?
Karya : Innaka Dwi Citra M
Corona,
Nama indah, namun membuat gundah.
Berawal dari Wuhan, kini membuat masyarakat kewalahan.
Kemarin terdengar di seberang negeri.
Kini telah sampai di negeri sendiri.
Ketakutan dan kepanikan kian merasuki.
Kesimpulannya adalah takut mati.
Si Narkoba, HIV AIDS, Diabetes, Kanker, IMS yang *Setiap Hari* menggerogoti satu persatu nyawa.
Lalu mengapa karena Corona,
Panik dan takut, akal sehat tak ingat lagi.
Pendidikan tinggi kian tak berarti.
Bersikap serakah hanya ingat diri sendiri.
Sejatinya, ketakutan dan kepanikan bukan penyelamat sejati.
Melainkan ketenangan, akal sehat dan keimanan yang pasti adalah penyelamat yang hakiki.
Lalu apa kabar dengan Korupsi di negeri ini?
Korupsi,
Seperti virus yang kian mengakar di negeri ini.
Kian hari semakin menjadi
Bagai penyakit turun menurun tak dapat di obati.
Sungguh indahnya kebhinekaan di negeri ini.
Tetapi, suasana ini bisa hilang seketika, ketika nafsu dibakar dengan niat memperkaya diri dan korupsi kian bersemi tak tahu diri
Masyarakat kecil meronta ronta.
Menjerit akan sakitnya hidup penuh duka
Kelaparan sudah menjadi makanan sehari hari.
Untuk bertahan hidup pun sulit diri setengah mati.
Katanya,
Pemerintah berjanji akan peduli dengan masyarakat kecil yang kian terpinggirkan.
Nyatanya, apalah arti sebuah bantuan jika tak sampai pada yang membutuhkan.
Mari sama-sama kita perbaiki dan perduli akan masa depan bangsa ini.
Lalu, lebih bahaya mana?
Virus Corona atau Virus Korupsi.
Posting Komentar
0 Komentar