Kuli bangunan mah, jangan nyekolahin anak sampe kuliah

Oleh : Iswatun Hasanah

Ya, dia ayahku

Seorang kuli bangunan

Memang benar gajinya tak seberapa

Pekerjaannya tak layak

Bajunya kusut, berantakan

Namun senyumnya selalu mengembang

Terutama untukku.

Hatiku hancur, ketika semua orang meremehkannya

Hatiku hancur, ketika semua orang meledeknya.

Apa salahnya padamu tuan?

Dia tak bekerja padamu

Dia juga tak mengemis harta padamu

Dia, ayahku yang sedang duduk diatas atap itu

Mengapa engkau tertawakan?

Apakah dia berbuat salah padamu?

Tolong beritahu aku

Jangan buat hatinya hancur.

Jika ia salah karena telah membesarkanku, menyekolahkanku tolong beritaku aku...

Apakah salah aku bisa bersekolah?

Tolong tuan, jangan patahkan semangatnya

Apakah tuan tahu? Perkataan tuan sangat menyakitkan